Bahaya Merokok dan Risiko Kanker Rongga Mulut Serta Kanker Paru

Gambar: kemenkes.go.id

Tak ada satu pun manfaat merokok. Justru rokok adalah sumber dari banyak penyakit. Mulai dari stroke, kanker, penyakit jantung koroner, tekanan darah tinggi (hipertensi), gagal jantung, impotensi, gangguan kehamilan & janin.

Kali ini, kita membahas penyakit-penyakit di rongga mulut yang diakibatkan dari kebiasaan merokok. 

Bau Mulut

Padahal bau mulut yang kurang sedap sangat menganggu pergaulan. Bau mulut ini bisa menyebabkan kita dijauhi teman serta kehilangan relasi, bahkan sulit mendapat pasangan hidup. Wah.... gawat nih.

Gambar F

Gambar F. Perokok dapat berakibat mengeluarkan bau mulut yang kurang sedap. (sumber foto : Melani)

Kelainan tumor Pra ganas dan tumor ganas pada rongga mulut

Klik untuk perbesar gambar

Gambar G. Smoker Leukoplakia. Campuran bercak hitam dan putih dan berkerut, menjadi warna abu-abu. (Foto: Koleksi pribadi)

Gambar H. Leukoplakia. Bercak putih pada dasar mulut. (Laskaris, 2006)

Gambar G dan H di atas menandakan penyakit menuju keganasan atau disebut Lesi Prakanker.

Kanker Rongga Mulut/KRM (tumor ganas)

Kanker Rongga Mulut (KRM) bisa menyerang pada lidah, langit-langit dan bibir. Karena memang daerah itu yang sering terkena asap rokok. Biasanya dimulai dengan berupa luka (sariawan) atau borok yang melebar. Atau bisa juga berupa benjolan yang semacam daging tumbuh berlebihan yang sifatnya ganas. Bila seperti ini, maka tindakannya harus segera dilakukan tindakan bedah/dioperasi.

Gambar I

Gambar I. Kanker rongga mulut di lidah (gambar: koleksi pribadi)

Sebenarnya, Kanker rongga mulut belum sepopuker kanker rahim atau kanker paru-paru. Namun perlu diketahui, yang namanya kanker selalu bersifat ganas dan bisa mempunyai anak sebar. Artinya selnya dapat terlepas dan menyebar ke organ lain yang biasa dinamakan anak sebar. Bahasa medisnya bernama metastase.

Misalnya sel kanker menyebar ke organ yang sangat vital/penting, seperti otak, paru-paru ataupun jantung. Akibatnya cukup fatal. Ujungnya dapat menyebabkan kematian.

Menurut data WHO (World Health Organization), angka kejadian Kanker rongga mulut yang berkaitan dengan paparan tembakau atau tepatnya rokok cukup tinggi, yaitu 43 persen dari keganasan daerah sekitar kepala dan leher.   

Pada dasarnya, kalau melihat beberapa contoh gambar penyakit di rongga mulut di atas adalah akibat merokok. Maka sungguh sangat merugikan. Mengingat fungsi rongga mulut untuk makan maupun fungsi sebagai estetik/kecantikan.

Adapun laporan mengenai angka kematian (mortalitas) akibat digerogoti penyakit Kanker rongga mulut ini dari beberapa jurnal kesehatan cukup tinggi. Sedang untuk angka bertahan hidup selama 5 tahun setelah divonis terkena Kanker rongga mulut hanya sekitar 59 persen dan yang berhasil bisa survive selama 10 tahun pada kisaran lebih kecil dibanding yang bisa bertahan hidup dari 5 tahun.

Nah...cukup menyeramkankan bukan ?

Demikianlah gambaran dari banyak penyakit pada gigi dan jaringan sekitarnya (bibir, lidah, pipi bagian dalam dan tulang) akibat merokok. Mudah-mudahan beberapa contoh kasus di atas ini berhasil menyayat hati bagi semua perokok aktif, baik perokok berat, perokok setengah berat dan perokok iseng, dimanapun Anda berada.

Bila perlu, tulisan ini berhasil mematikan minat bagi yang ingin mencoba-coba dengan rokok.

NO SMOKING yuukkk mulai detik ini juga ya.

Ini ada candaan satir yang beredar di dunia online. Mari kita renungkan bersama

MANFAAT ROKOK (menurut candaan warganet):

1. Membantu hilangnya jumlah rokok.... ya tentu saja, karena dibakar kan?

2. Membantu program awet muda, sebab usia tidak sempat menjadi tua.

3. Memperkaya owner (pemilik) pabrik rokok.

4. Menjalin silahturahim dengan dokter spesialis paru, jantung dan kanker

5. Menambah penghasilan tukang kuburan

Ups....... ada-ada saja

Mulai detik ini..... Marilah kita berhenti merokok. Secepatnya.....

Hilangkan istilah MENGURANGI, yang benar adalah berhenti total, bahkan bila perlu mencium bau rokok pun, jangan dilakukan lagi. Memang diperlukan niat sangat bulat untuk move on dari rokok. Katakan good bye pada rokok. 

Baca juga: Bahaya Merokok Kesehatan Bagi Kesehatan Gigi dan Mulut