Gigi Gingsul Tambah Cakep, Mitos atau Fakta? (Bag-4) | Waktu Terbaik Perawatan

Kapan melakukan perawatan ortodontik yang tepat terhadap gigi gingsul? 

      Perawatan ortodontik lebih baik dilakukan saat seseorang dalam fase tumbuh kembang. Perawatan akan lebih cepat dan berhasil pada anak dan remaja, sebab gigi dan tulangnya masih berkembang. 

Bila dilakukan pada orang dewasa, kemungkinan perawatan akan memakan waktu lebih panjang, karena tulang rahang jadi lebih padat.

KESIMPULAN 3

Jadi gigi gingsul itu sebaiknya dilakukan perawatan ortodontik agar menjadi RAPI

Gigi gingsul identik tambah cantik atau cakep. Benarkah demikian? 

      Ada pendapat di masyarakat yang mengatakan, “Gigi gingsul tidak perlu dirapikan atau dicabut. Wong …bikin tambah cakep atau membuat makin menarik dan manis kok.” Bahkan konon di kalangan artis korea atau artis Jepang, gigi gingsul dianggap memiliki pesona sedemikian rupa.

Ya..memang sii.. Gigi gingsul itu tak selamanya jelek kok. Ada juga artis yang memiliki gigi gingsul, akan tetapi tetap terlihat manis.

      Silakan browsing dengan mengetik artis dengan gigi gingsul..maka akan keluar beberapa artis Indonesia yang tersenyum dengan pede dan tetap cantik. Penulis tidak berani meng-upload di tulisan ini. Takut jadi bermasalah. Jadi penulis memakai foto ponakan sendiri yang bernama Adit.

Adit, keponakan penulis sebagai seorang remaja yang memiliki gigi gingsul. Tetap cakep kan. Iya.. karena memang aslinya berwajah cakep saja. (Sumber: koleksi pribadi)

      Jadi pendapat di atas yang mengatakan bahwa pemilik gigi gingsul semakin cakep. Menurut penulis ya kurang benar. Kalau pada dasarnya dia cakep…Ya tetap cakep saja. Karena untuk menilai dari segi estetika seseorang tidak hanya melihat posisi gigi. Tapi secara keseluruhan. Seperti penilaian kulit, hidung, dan lainnya. Hanya kan kita tidak butuh cakep saja namun butuh cakep dan sehat kan!

KESIMPULAN 4

Jadi tidak benar pemilik gigi gingsul semakin menambah cakep

Setelah mengurai topik gigi gingsul secara satu per satu dengan empat kesimpulan, maka pertanyaan dari judul topik utama: 

Gigi gingsul tambah cantik, mitos atau fakta?

Jawaban penulis adalah: MITOSSS…euyy…

Demikianlah sekelumit kisah sigigi gingsul. Semoga menjadi manfaat bagi segenap pembaca yang bahagia.(habis)

Kembali ke bagian tiga: Tindakan Medis Terhadap Gigi Gingsul                                                        

REFERENSI

1. Afrilina G dan Garcinia J. 75 masalah gigi anak dan solusinya. 2006. PT Elex media komputindo. p.86

2. Danarti D. Gigiku sehat, gigiku kuat. 2009. CV Andi offset. Yogyakarta. p. 26-3

3. Erwana AF. Seputar kesehatan gigi dan mulut. 2013. Andi Offset. Yogyakarta. p.103

4. Mumpuni Y & Pratiwi E. 45 Masalah dan solusi penyakit gigi dan mulut. 2013. Rapha publishing. Yogyakarta. p. 67-68

5. Pangarso PR. Tubuh sehat, giginya. 2017. Penerbit Qanita PT Mizan Pustaka. Bandung. p. 73

6. Raharjo P. Ortodonti dasar. 2009. Airlangga university press. p.62.

7. Soebroto I. Apa yang tidak dikatakan dokter tentang Kesehatan gigi Anda. 2009. Bookmark. Jogjakarta. p.63-64

Foto utama: suara.com